BUDIDAYA PADI ORGANIK

1. Pengolahan Tanah

• vTanah harus diolah sempurna, dibajak 2 kali
• vDitambah kompos 5-10 ton/Ha

2. Pembuatan Kompos

• Kompos adalah bahan alami yang telah lapuk melalui proses dekomposisi/penghancuran/ penguraian oleh mikro organisme.
• Bahan dari kotoran hewan, sisa tanaman, limbah organik, jerami, dll

3. Persemaian

• Kebutuhan benih per hektar sekitar 7-10 Kg
• vTempat persemaian dalam besek/kotak kayu diberi media tumbuh dicampur tanah dan kompos dengan perbandingan 1:1

4. Penanaman dan Jarak Tanam

• vPenanaman benih berumur 5-7 hari tanam pindah tidak lebih dari 15 menit ditanam tunggal, dangkal, membentuk huruf L
• v Jarak tanam 30 x 30 cm atau 40 x 40 cm atau 50 x 50 cm

5. Pengelolaan Air dan Penyiangan

• vPertumbuhan padi fase vegetatif, air macak-macak
• vPenggenangan air setinggi 3-5 cm, hanya pada saat penyiangan
• vTanaman berumur 10 hari disiangi sebanyak 4 kali selang 10 hari
• vSehabis penyiangan diberi M.O.L. Sebagai tambahan nutrisi

6. Pembuatan MOL (Micro Organisme Lokal)

• vMOL cairan terbuat dari bahan-bahan alami
• vMOL berfungsi sebagai dekomposer, aktivator dan tambahan nutrisi bagi tumbuhan
• vMOL dapat dengan bahan-bahan disekitar kita tersedia

7. Pengendalian

• vPengendalian hama dan penyakit dilakukan sesuai dengan konsep PHT

  vMenghindari praktek-praktek pengendalian hama dan penyakit yang akan merusak AGROEKOSISTEM

  vMenggunakan Pestisida Nabati

8. Panen

• Produksi meningkat bebas RESIDU

By : Pak Blondo
KETUA KELOMPOK IV

“MADYA”

Jayan, Kebonagung, Imogiri, Bantul

D.I. Yogyakarta